Selasa, 26 Juni 2012

Mempercepat Akses SSH via terminal di CentOs

Mungkin bagi teman - teman yang suka melakukan ssh atau remote server atau client mungkin kata - kata SSH sudah tidak asing lagi... apalagi untuk seorang admin network tentu selalu menggunakan SSH ini..Kali ini saya mencoba share tentang mempercepat akses SSh via terminal di Linux CentOs.

Caranya : 

  • Buka terminal atau konsolenya
  • Karena telah login sebagai root, maka ketikkan nano /etc/ssh/sshd_config
  • Lalu hilangkan tanda # pada tulisan GSSAPIAuthentication no 
  • Lalu hilangkan pula tanda # pada tulisan UseDNS no seperti pada gambar di atas.
  • Lalu simpan konfigurasi dan tutup editornya dan restart ssh nya. Caranya /etc/init.d/sshd restart seperti gambar dibawah ini.

Selamat mencoba..semoga bermanfaat...
Baca Selengkapnya →Mempercepat Akses SSH via terminal di CentOs

Minggu, 24 Juni 2012

Menghilangkan SUDO Saat Execute Dosemu di Ubuntu

Di tempat kerja saya linux yang digunakan adalah turunan linux dari debian yaitu xubuntu dan ubuntu... Ketika saya menjalankan dosemu di ubuntu selalu harus menambah perintah sudo di depannya..akhirnya ini membuat risih karena dosemu ini profilenya terletak di folder/direktori home/user tetapi memanggilnya harus melalui permissions dengan sudo. Akhirnya saya bertanya pada master - master linux di tempat kerja saya. dan caranya pun demikian sebagai berikut :
  • Masuk ke terminal ketikkan dosemu tanpa sudo
  • Lalu akan muncul tulisan - tulisan d terminal sebagai berikut
       rdy@rdy-edp:~$ dosemu
       LOWRAM mmap: Operation not permitted
       Cannot map low DOS memory (the first 640k).
       You can most likely avoid this problem by running
       sysctl -w vm.mmap_min_addr=0
       as root, or by changing the vm.mmap_min_addr setting in
       /etc/sysctl.conf or a file in /etc/sysctl.d/ to 0.
       rdy@rdy-edp:~$ sudo dosemu
       ERROR: MFS: couldn't find root path /media/CDROM
  • Tutup dosemunya dan jalankan perintah di terminal sebagai berikut tanpa sudo
       sysctl -w vm.mmap_min_addr=0
  • Selesai... kini pun menjalankan sudo tanpa harus dengan sudo
Semoga bermanfaat.....Terima kasih...>>>>
Baca Selengkapnya →Menghilangkan SUDO Saat Execute Dosemu di Ubuntu

Sabtu, 23 Juni 2012

Cara Meremove .gvfs di Ubuntu dan Xubuntu

Pada saat ingin melakukan remastering xubuntu 12.04 untuk mode user saya melakukan setting deepfreeze yang tujuannya agar direktori home dan isinya mutlak dan tetap selagi bukan administrator yang merubahnya. saya menggunakan metode deepfreeze dengan rsync,,tapi ad kendala error setelah di lihat ternyata .gvfs inilah yang membuat error..Akhirnya pun saya men googling how to remove .gvfs... akhirnya ketemu dan saya coba berhasil... Berikut caranya..
  1. Ketikkan sudo umount /home/(home_anda)/.gvfs
  2. Ketikkan sudo rm -rf /home/(home_anda)/.gvfs
  3. Selesai

Sekian..
Semoga bermanfaat..... Indahnya Berbagi..
Baca Selengkapnya →Cara Meremove .gvfs di Ubuntu dan Xubuntu

Update Repo Xubuntu 12.04 Muncul Error "E: Sub-process /usr/bin/dpkg returned an error code (2)"

Broken update pada salah satu distro linux yang saya oprek - oprek yaitu Xubuntu 12.04 XFCE..


Mungkin teman - teman ada yang menemui hal atau error saat update yang sama seperti error di bawah ini, silahkan ikuti cara sebagai berikut ;
dpkg: warning: 'ldconfig' not found in PATH or not executable. dpkg: warning: 'start-stop-daemon' not found in PATH or not executable. dpkg: error: 2 expected programs not found in PATH or not executable. Note: root's PATH should usually contain /usr/local/sbin, /usr/sbin and /sbin. E: Sub-process /usr/bin/dpkg returned an error code (2) A package failed to install.  Trying to recover: dpkg: warning: 'ldconfig' not found in PATH or not executable. dpkg: warning: 'start-stop-daemon' not found in PATH or not executable. dpkg: error: 2 expected programs not found in PATH or not executable. Note: root's PATH should usually contain /usr/local/sbin, /usr/sbin and /sbin.

Broken update (pesan errornya)

Caranya adalah :
  1. Buka terminal dan masuk sebagai super user dan ketikkan nano /etc/sudoers
  2. Cari tulisan Defaults    env_reset dan tambahkan dibawahnya dengan script dibawah
  3. Defaults   secure_path="/usr/local/sbin:/usr/local/bin:/usr/sbin:/usr/bin:/sbin:/bin"
  4. Lalu simpan dan ketikkan apt-get update
  5. Selesai

Sekian..Semoga bermanfaat.....

Indahnya berbagi....>>>>

Baca Selengkapnya →Update Repo Xubuntu 12.04 Muncul Error "E: Sub-process /usr/bin/dpkg returned an error code (2)"

Jumat, 22 Juni 2012

Membuat Server DHCP di Ubuntu 12.04 LTS

Daripada garing dirumah dengan adanya PC dan Netbook serta modem hwawei yang selalu menemani saya, saya pun memanfaatkannya untuk oprek - oprek seputar linux . Kali ini saya mencoba membuat server DHCP dengan menggunakan OS linux ubuntu 12.04 LTS di netbook asus dan client di PC menggunakan 2 OS dual boot ubuntu 12.04 dan microsoft windows XP, dan saya coba di keduanya.

Peralatan yang dibutuhkan :
  • 2 buah komputer/laptop yang masing - masing memiliki LAN card
  • 1 buah kabel cross 
karena laptop yang ingin di jadikan server dhcp maka,
  • Setting IP server dhcp terlebih dahulu dengan ip 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 
  • lalu masuk ke terminal
  • Install dhcp3-server di ubuntu nya. caranya sudo apt-get install dhcp3-server
  • Lalu setelah selesai rubah file asli dhcpd.conf bawaan dhcp. caranya :
         sudo mv /etc/dhcp/dhcpd.conf /etc/dhcp/dhcpd.conf.asli 
  • Lalu edit file dhcp.conf. caranya sudo nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
  • Lalu buat konfigurasi seperti dibawah ini
          ddns-update-style ad-hoc;
          ddns-update-style interim;
          subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0
         {
                default-lease-time 86400;
                max-lease-time 604800;
                option subnet-mask 255.255.255.0;
                option routers 192.168.0.1;
                option domain-name-servers 8.8.8.8;
               host komputerPC
               {
                     hardware ethernet 00:e0:4c:39:21:19;
                     fixed-address 192.168.0.11;
               }
         }
  • Lalu simpan konfigurasi.
Di dalam konfigurasi saya memasukkan ip dhcp untuk komputer pc saya dengan metode static berdasarkan mac address, artinya ip yang akan di dapatkan oleh komputer pc saya akan terset dengan ip yang terkonfigurasi di dhcpd.conf yaitu 192.168.0.11 .dan tidak akan berpindah walau terestart karena parameter penentuannya yang di dapat berdasarkan mac address.Sehingga akan 192.168.0.11 .
  • Lalu edit /etc/default/isc-dhcp-server. caranya sudo nano /etc/default/isc-dhcp-server
  • Lalu lihat tulisan paling bawah INTERFACES=""
  • lalu isikan antara tengah - tengah kutip tersebut dengan interface card yang dijadikan dhcp. karena disini ethernet yang saya gunakan adalah eth0 maka isianya adalah INTERFACES="eth0"
  • Lalu simpan konfigurasi
  • Restart service dhcpnya
  • Caranya sudo /etc/init.d/isc-dhcp-server stop
  • Lalu sudo /etc/init.d/isc-dhcp-server start
  • Lalu sudo /etc/init.d/isc-dhcp-server restart
  • Coba service network pada client di restart.
  • Jika berhasil connected coba di cek apakah ip yang didapat sesuai dengan konfigurasi yang kita lakukan.jika sesuai artinya konfigurasi dhcpnya berhasil
Sekian.....
Semoga bermanfaat..,,,,, Indahnya berbagi...
 
Baca Selengkapnya →Membuat Server DHCP di Ubuntu 12.04 LTS

Senin, 11 Juni 2012

Pencipta Linux : LINUS TOVALDS


  Linus Torvalds lahir di Helsinki, Finlandia, pada tanggal 28 Desember 1969. ketika usianya baru 10 tahun dia sudah mulai berkecimpung dalam urusan pembuatan pemrograman computer melalui komputer Commoore VIC-20 milik kakeknya.
Pada tahun 1988, Linus kuliah di university of Helsinky, Finlandia. Disana dia mulai mengenal pemrograman C. Untuk lebih memperdalam ilmunya, Linus kemudian membelil sebuah komputer yang kala itu masih menggunakan MS-DOS buatan microsoft sebagai sistem operasinya. Tapi, kala itu Linus justru lebih tertarik pada komputer milik universitasnya yang menggunakan sistem operasi UNIX. Ia pun coba mengembangkan sistem operasi yang memadai untuk PC UNIX. Beberapa bulan kemudian Linus berhasil membuat versi kasarnya yang diberi nama Linux. Nama Linux mungkin saja merupakan akronimdari Linus dan UNIX.
Untuk memperkenalkan sistem operasi barunya tersebut, Linus mem-posting pesan melalui internet kepada para pengguna PC di seluruh dunia. Bahkan Linus membuat software-nya untuk dapat di download secara gratis. Dan sebagaimana biasa dilakukan oleh sesama pengembang software saat itu, dia merilis source code-nya, yang berarti bahwa semua orang yang memiliki pengetahuan tentang pemrograman komputer dapat memodifikasi Linux untuk disesuaikan dengan tujuan mereka masing-masing.
Mengoperasikan Linux memang membutuhkan kecerdasan tekhnik yang cukup, sebab pengoperasiannya tidak semudah menggunakan sistem operasi yang lebih populer, seperti windows, Mac milik Apple komputer, atau OS/2 milik IBM. Namun, karena para volunteer developer memuji sendiri akan kualitasnya, Linux menjadi cukup dikenal dengan keunggulan sebagi sistem yang efisien dan jarang sekali terjadi crash atau seperti kebanyakan orang menyebutnya dengan hang (sistem tiba-tiba berhenti).
Pada akhir tahun 1990, Linux mulai mendapatkan sambutan yang cukup besar dari pengguna PC. Bahkan para pesaing Microsoft sangat tertarik dan mulai ikut mengembangkan Linux. Perusahaan sperti Nestcafe Communication, Corel, Oracle, Intel, dan perusahaan-perusahaan lain mengumumkan bahwa mereka berencana untuk mendukung Linux sebagai alternatif sistem operasi yang murah sekaligus andal. Linux di negara-negara berkembang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Harga perangkat lunak bisa mencapai 100 dollar AS atau lebih. Di negara yang rata-rata penghasilan per tahunnya antara 200-300 dollar AS, uang 100 dollar AS sangatlah besar. Dengan adanya Linux, semua berubah. Karena Linux dapat digunakan pada komputer yang tergolong lama, dia menjadi alternatif paling cocok bagi komputer beranggaran kecil. Di negara-negara Asia, Afrika, dan Amerika Latin, Linux adalah jalan keluar bagi penggemar komputer.
Karena keterbukaan pada sistem source codenya, banyak kelompok pengembang yang ikut memperbaiki segala fiturnya, sekaligus memindahkan berbagai aplikasi agar berjalan di Linux. Salah satu hasilnya yaitu adanya perubahan dari sistem operasi Linux yang tadinya cenderung kurang asing menjadi user friendly. Semua itu dimungkinkan berkat adanya KDE dan GNOME. Berkat kedua sistem operasi ini, tampilan desktop Linux lebih menarik dan mampu mengubah persepsi dunia tentang Linux.
Pemanfaatan sistem operasi Linux juga kini sudah diterapkan pada superkomputer dunia seperti The Tetragrid, sebuah megakomputer dari Amerika yang dapat menghitung lebih dari 13 triliun kalkulasi per detik (13.6 TeraFLOPS – Floating Operations Per Second). Tetragrid dapat dimanfaatkan untuk mencari solusi dari masalah matematika kompleks dan simulasi, dari astronomi dan riset kanker hingga ramalan cuaca.
Yang lainnya, yaitu Evolocity. Juga dari Amerika, sebuah komputer yang dapat berjalan dengan kecepatan maksimum 9.2 TeraFLOPS, menjadikannya sebagai salah satu dari lima superkomputer tercepat di dunia. Bahkan dalam waktu yang sama, Linus mengambil posisi di Transmeta corp., yang dimiliki salah satu pendirinya, Paul Allen. Di situ, Linus bekerja dalam sebuah projek yang sangat rahasia, yang diasumsikan oleh banyak komunitas high-tech akan berkembang menjadi sebuajh kekuatan yang bisa menjadi sumber serangan di masa depan bagi kerajaan Microsoft. 
 

Mengapa Linux Menggunakan Lambang Pinguin 
      Logo Linux adalah sebuah pinguin. Tidak sepert produk komersil sistem operasi lainnya, Linux tidak memiliki simbol yang terlihat hebat. Melainkan Tux, nama pinguin tersebut, memperlihatkan sikap santai dari gerakan Linux. Logo yang lucu ini memiliki sejarah yang unik. Awalnya, tidak ada logo yang dipilih untuk Linux, namun pada waktu Linus (pencipta Linux) berlibur, ia pergi ke daerah selatan. Disanalah dia bertemu seekor pinguin yang pendek cerita menggigit jarinya. Kejadian yang lucu ini merupakan awal terpilihnya pinguin sebagai logo Linux.

Tux adalah hasil karya seniman Larry Ewing pada waktu para pengembang merasa bahwa Linux sudah memerlukan sebuah logo (1996), dan nama yang terpilih adalah dari usulan James Hughes yaitu "(T)orvalds (U)ni(X) -- TUX!". Lengkaplah sudah logo dari Linux, yaitu seekor pinguin bernama Tux.

Hingga sekarang logo Linux yaitu Tux sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia. Orang lebih mudah mengenal segala produk yang berbau Linux hanya dengan melihat logo yang unik nan lucu hasil kerjasama seluruh komunitas Linux di seluruh dunia.

Semoga bermanfaat.....

Baca Selengkapnya →Pencipta Linux : LINUS TOVALDS

Selasa, 05 Juni 2012

Pengertian Umum Istilah SERVER dan WORKSTATION

Kata ‘server’ seringkali diucapkan oleh pengguna komputer, terutama ketika sedang membicarakan ‘jaringan komputer’ atau ‘internet’. Dalam bahasa Inggris, kata server berasal dari kata serve yang artinya melayani, meladeni, menghidangkan, menyajikan. Sehingga dalam pembicaraan ‘jaringan komputer’ atau ‘internet’, server adalah sebuah komputer (atau sebuah sistem komputer) yang tugasnya melayani komputer-komputer lainnya. Tentu saja, komputer-komputer yang dilayani adalah komputer-komputer yang terhubung dengan server tersebut. 

Dengan demikian, komputer server dapat berfungsi sebagai:

- Situs intenet atau ilmu pengetahuan
- Penyimpan data atau file, dan membuat data atau file tersebut dapat diambil kembali saat dibutuhkan.
- Mengkoneksikan komputer client ke Internet.
Banyak sekali kaum komputeris yang mencoba mendefinisikan arti kata/istilah server dalam hubungannya dengan komputer. Berikut ini disajikan beberapa definisinya:
- Server adalah sebuah komputer di Internet atau di jaringan lainnya yang menyimpan file dan membuat file tersebut tersedia untuk diambil jika dibutuhkan.
- Server adalah sebuah aplikasi jaringan komputer yang digunakan untuk melayani banyak pengguna dalam satu jaringan.
- Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.

Komputer server biasanya memiliki RAM yang besar dan dalam operasionalnya menggunakan sistem operasi khusus, yang disebut sistem operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan software administratif yang berguna untuk mengontrol akses ke jaringan, dan mengelola perangkat (sumber daya) yang terdapat di dalamnya, misalnya printer, serta memberikan akses kepada workstation yang menjadi anggota jaringan (workstation yang tersambung ke jaringan).

Kata atau istilah workstation berasal dari bahasa Inggris yang terjemahan bebasnya bermakna stasiun kerja. Dalam bahasan jaringan komputer, istilah workstation biasanya dipakai untuk menyebut komputer (yang dipakai oleh pengguna) yang terhubung ke suatu jaringan. Dalam pengertian yang lain, workstation diartikan sebagai single user komputer yang berdaya penuh yang penggunaannya biasanya ditujukan untuk aplikasi high end graphics dan aplikasi desain tambahan. Disebut juga dengan nama graphics workstation.

Pengertian istilah client-server

Client-server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya. Server biasanya terhubung dengan client melalui kabel UTP dan sebuah kartu jaringan (network card). Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.

Dalam teknologi informasi, client-server merujuk kepada cara mendistribusikan aplikasi ke pihak client dan pihak server. Dalam model client-server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah (tetapi masih dalam sebuah kesatuan) yakni komponen client dan komponen server.

Komponen client dijalankan pada sebuah workstation. Pemakai workstation memasukkan data dengan menggunakan teknologi pemrosesan tertentu, kemudian mengirimkannya ke komponen server, umumnya berupa permintaan layanan tertentu yang dimiliki oleh server. Komponen server akan menerima permintaan layanan tersebut dan langsung memprosesnya serta mengembalikan hasil pemrosesan kepada client. Client pun menerima informasi hasil pemrosesan data tadi dan menampilkannya kepada pemakai dengan menggunakan aplikasi yang digunakan oleh pemakai.

Sebuah contoh dari aplikasi client-server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP). Skrip ASP akan dijalankan di dalam web server (Apache atau Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak client akan dijalankan oleh web browser pada komputer client (workstation). Client-server merupakan penyelesaian masalah pada software yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu diinstall database. Dengan metode client-server database dapat diinstal pada komputer server dan aplikasinya diinstal pada client.

Komponen client juga sering disebut sebagai front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end.
Semoga Bermanfaat.. Terima Kasih...


Baca Selengkapnya →Pengertian Umum Istilah SERVER dan WORKSTATION

DIlema yang Dialami oleh Mahasiswa TI / Informatika


       Bagi anak kuliahan jurusan teknik informatika, ada beberapa konsentrasi kuliah yang bisa di pilih. Konsentrasi Pemograman,Multimedia dan Jaringan diantara pilihan yang disediakan. Ada Mahasiswa yang memilih masuk ke konsentrasi tertentu karena merupakan panggilan hati atau ingin menguasai bidang tersebut tapi ada pula yang cuma "ikut - ikutan" teman karena bingung mau pilih yang mana. :D

Untuk teman - teman di pemograman. semua fasilitas untuk menunjang dalam belajar pemograman sangat mudah untuk di dapatkan.Belajar dan mencoba berbagai macam bahasa pemograman pun menjadi suatu hal yang sangat munkin dan mudah untuk dilakukan. Karena hampir semuanya berbasiskan sebuah software ataupun tools yang bisa diinstal pada PC.Sebut saja Bahasa Java dengan Neatbean atau Jcreator, PHP,  HTMl dengan Dreamweaver, Database dengan MySQL, MS SQL Server, Oracle dan yang lain.
 
Adapun untuk teman - teman di Multimedia. Bagi yang focus pada design, animasi dan cartoon masih bisa menggunakan software2 yang ada untuk mengasah kemampuan seperti photoshop coreldraw dll.Namun bagi yang focus di brodcast emang rada sulit dalam menyediankan fasilitas untuk belajar sebut saja Camera DSLR atau Camera shooting yang harganya jutaan bahkan puluhan juta.Yah. Minimal punya camera digital lah untuk yang focus di brodcast yang harganya ratusan ribu dah dapet. trus di edit pake adobe premier. hehehe... :D

Tapi Berbeda dengan Mahasiswa yang memilih konsentrasi JarKom alias Jaringan Komputer hampir  semua Object yang dipelajari  bersifat fisik.
  • Harus punya dua buah PC atau lebih apabila ingin belajar jaringan LAN
  • setting hotspot harus ada akses point
  • harus punya koneksi internet apabila ingin menggabungkan antara LAN dengan WAN
  • ingin belajar setting router ndak kuat beli router apalagi router cisco yang harganya sampe puluhan juta
  • belajar setting InterVlan ngebayain switch cisco yang harganya juga nggak kalah mahal
  • ingin setting webserver yang bisa akses public harus punya ip public + bandwith bayar lagi
  • buat email server DNS server butuh komputer lagi
  • paling yang murah buat wajan Bolic :D

Yah. klo karena Fasilitas2 di atas tidak ada otomatis semua itu di 'Virtual' kan. Dan inilah metode pembelajaran bagi kebanyakan anak jarkom yang kurang beruntung :D !!. Semua serba Virtual belajar LAN pake virtualBox atau VMware, setting router cisco andalannya Packet tracer/GNS3, Setting Vlan pake Paket tracer juga.Sehingga jadinya ‘Mahasiswa Jarkom Virtual’  kalo di terjunkan ke TKP, Tempat kejadian Perkara yang sifatnya 'Nyata'. Colok sana - colok sini banyak yang ndak dong. membedakan mana cross, straight port RJ 45 , serial dan yang lain pun susah karena kebiasan klik, Klik dan Klik pada mesin / software virtual .. Musibah.

Dengan memahami keterbasan metode pembelajaran kita anak2 jarkom. seharusnya membuat lebih semangat dalam mempraktekkan apa2 yang telah kita pelajari. Cari tempat magang untuk praktek, jadi OP warnet munkin :D. Minimal bisa tahu jaringan pada warnet siapa tahu bisa naik pangkat jadi admin warnet. Hehehehe

Beruntung yang sudah punya tempat magang+belajar untuk praktek secara riel.
 
NB : bahwa setiap konsentrasi memiliki tingkat kesulitan masing – masing... tetaplah terus mencoba dan belajar..
Baca Selengkapnya →DIlema yang Dialami oleh Mahasiswa TI / Informatika

Cache memory

Pengertian Cache memory

Cache memory adalah memory berukuran kecil berkecepatan tinggi yang berfungsi untuk menyimpan sementara instruksi dan/atau data (informasi) yang diperlukan oleh prosesor. Boleh dikatakan bahwa cache memory ini adalah memory internal prosesor. Cache memory ini berbasis SRAM yang secara fisik berukuran kecil dan kapasitas tampung datanya juga kecil atau sedikit. Pada saat ini, cache memory ada 3 jenis, yaitu L1 cache, L2 cache, dan L3 cache.



Letak cache memory

L1 cache terintegrasi dengan chip prosesor, artinya letak L1 cache sudah menyatu dengan chip prosesor (berada di dalam keping prosesor). Sedangkan letak L2 cache, ada yang menyatu dengan chip prosesor, ada pula yang terletak di luar chip prosesor, yaitu di motherboard dekat dengan posisi dudukan prosesor. Pada era prosesor intel 80486 atau sebelumnya, letak L2 cache kebanyakan berada di luar chip prosesor. Chip cache terpisah dari prosesor, berdiri mandiri dekat chip prosesor. Sejak era prosesor Intel Pentium, letak L2 cache ini sudah terintegrasi dengan chip prosesor (menyatu dengan keping prosesor). Posisi L2 cache selalu terletak antara L1 cache dengan memori utama (RAM). Sedangkan L3 cache belum diimplementasikan secara umum pada semua jenis prosesor. Hanya prosesor-prosesor tertentu yang memiliki L3 cache.
Cache memory yang letaknya terpisah dengan prosesor disebut cache memory non integrated atau diskrit (diskrit artinya putus atau terpisah). Cache memory yang letaknya menyatu dengan prosesor disebut cache memory integrated, on-chip, atau on-die (integrated artinya bersatu/menyatu/ tergabung, on-chip artinya ada pada chip).

L1 cache (Level 1 cache) disebut pula dengan istilah primary cache, first cache, atau level one cache. L2 cache disebut dengan istilah secondary cache, second level cache, atau level two cache.


Kecepatan cache memory


Transfer data dari L1 cache ke prosesor terjadi paling cepat dibandingkan L2 cache maupun L3 cache (bila ada). Kecepatannya mendekati kecepatan register. L1 cache ini dikunci pada kecepatan yang sama pada prosesor. Secara fisik L1 cache tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. L1 cache adalah lokasi pertama yang diakses oleh prosesor ketika mencari pasokan data. Kapasitas simpan datanya paling kecil, antara puluhan hingga ribuan byte tergantung jenis prosesor. Pada beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16 KB yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8 KB untuk menyimpan data.


Transfer data tercepat kedua setelah L1 cache adalah L2 cache. Prosesor dapat mengambil data dari cache L2 yang terintegrasi (on-chip) lebih cepat dari pada cache L2 yang tidak terintegrasi. Kapasitas simpan datanya lebih besar dibandingkan L1 cache, antara ratusan ribu byte hingga jutaan byte, ada yang 128 KB, 256 KB, 512 KB, 1 MB, 2 MB, bahkan 8 MB, tergantung jenis prosesornya. Kapasitas simpan data untuk L3 cache lebih besar lagi, bisa ratusan juta byte (ratusan mega byte).


Prioritas penyimpanan dan pengambilan data


Dalam mekanisme kerjanya, data yang akan diproses oleh prosesor, pertama kali dicari di L1 cache, bila tidak ada maka akan diambil dari L2 cache, kemudian dicari di L3 cache (bila ada). Jika tetap tidak ada, maka akan dicari di memori utama. Pengambilan data di L2 cache hanya dilakukan bila di L1 cahe tidak ada.

Lebih jelasnya proses baca tulis data yang dilakukan oleh prosesor ke memori utama dapat dijelaskan sebagai berikut:
 
Ketika data dibaca/ditulis di memori utama (RAM) oleh prosesor, salinan data beserta address-nya (yang diambil/ditulis di memori utama) disimpan juga di cache. Sewaktu prosesor memerlukan kembali data tersebut, prosesor akan mencari ke cache, tidak perlu lagi mencari di memori utama.


Jika isi cache penuh, data yang paling lama akan dibuang dan digantikan oleh data yang baru diproses oleh prosesor. Proses ini dapat menghemat waktu dalam proses mengakses data yang sama, dibandingkan jika prosesor berulang-ulang harus mencari data ke memori utama.


Secara logika, kapasitas cache memory yang lebih besar dapat membantu memperbaiki kinerja prosesor, setidak-tidaknya mempersingkat waktu yang diperlukan dalam proses mengakses data. 

Semoga bermanfaat...,,


Baca Selengkapnya →Cache memory

Sharing Printer Windows 7 ke Windows XP

Bagaimana bila komputer dalam jaringan tersebut ada beberapa komputer yang menggunakan Operating System widows XP dan Windows 7??
  • Komputer A menggunakan OS windows 7, dengan printer HP 1500 Series
  • Komputer B menggunakan OS windows XP, ingin numpang ngeprint di komputer A.
Berikut langkah – langkahnya :
  • Pertama pastikan semua komputer berada berada dalam satu network atau jaringan dengan nama group / workgroup yang sama
Langkah berikut dilakukan apabila printer anda terhubung komputer yang berbasis windows 7

Pada komputer (A) windows 7 :


- Klik Start > Control Panel > All Control Panel Items > Network and Sharing Center


- Klik Change advanced sharing settings kemudian aktifkan Turn on network discovery, Turn on file and printer sharing dan Turn off password protected sharing.








- Klik Start > Devices and Printers > Double klik pada icon printer yang akan dishare.



- Double klik pada “Customize your printer”.



- Pilih menu tab Sharing dan centang “share this printer” dan “Render print jobs on client” ketikan pula Type printer yang akan di share.


- Supaya bisa diakses oleh komputer yg ber OS windows XP klik “Additional drivers” centang x64 dan x86 > OK.



Printer yang berada pada komputer (A) OS Windows 7 telah selesai dishare anda bisa cek melalui My computer > pilih Network seperti gambar berikut :



Langkah selanjutnya Tambahkan printer yang telah dishare ke komputer (B) yang ber OS windows XP caranya sebagai berikut :

- Klik menu Start > Printer and Fax > Add a Printer.




- Pilih “A network printer, or a printer attached to another computer” > dan next,


- Pilih “Browse for a print” > pilih Type printer yang di share > Next atau pilih “Connect to this printer” > ketik type printer di komputer OS windows 7 anda seperti gambar > next


- Klik “Yes” untuk install printer driver automatic > Finish






 Printer telah tersharing dan di sharing..Silahkan di coba...


Semoga bermanfaat...



Baca Selengkapnya →Sharing Printer Windows 7 ke Windows XP

Senin, 04 Juni 2012

Repository Ubuntu 12.04 LTS Precise Pangolin

Edit file /etc/apt/sources.list



Ubuntu 12.04 LTS di Kambing

deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ precise-proposed main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ precise-security main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ precise-updates main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ precise main restricted universe multiverse

Ubuntu 12.04 LTS di ITB

deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu/ precise-proposed main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu/ precise-security main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu/ precise-updates main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu/ precise main restricted universe multiverse

Ubuntu 12.04 LTS di Komo

deb http://komo.padinet.com/ubuntu/ precise-proposed main restricted universe multiverse
deb http://komo.padinet.com/ubuntu/ precise-security main restricted universe multiverse
deb http://komo.padinet.com/ubuntu/ precise-updates main restricted universe multiverse
deb http://komo.padinet.com/ubuntu/ precise main restricted universe multiverse

Ubuntu 12.04 LTS di UKDW

deb http://repo.ukdw.ac.id/ubuntu precise main restricted universe multiverse
deb http://repo.ukdw.ac.id/ubuntu precise-updates main restricted universe multiverse
deb http://repo.ukdw.ac.id/ubuntu precise-security main restricted universe multiverse
deb http://repo.ukdw.ac.id/ubuntu precise-backports main restricted universe multiverse
deb http://repo.ukdw.ac.id/ubuntu precise-proposed main restricted universe multiverse

Selamat Mencoba...

Baca Selengkapnya →Repository Ubuntu 12.04 LTS Precise Pangolin

Artikel Struktur CPU,Memory, dan I/O

Struktur Komputer

Adapun Struktur Sistem Komputer adalah :
  • Sistem Operasi Komputer
  • Struktur I/O
  • Struktur Penyimpanan
  • Storage Hierarchy
  • Proteksi Perangkat Keras
Sistem Operasi Komputer

Dewasa ini sistem computer multiguna terdiri dari CPU ( central processing unit) sejumlah device controller yang dihubungkan melalui bus yang menyediakan akses ke memori . Setiap device controller bertugas mengatur perangkat yang spesifik (contohnya disk drive, audio device, dan video display). CPU dan device controller dapat dijalankan secara bersamaan, namun demikian diperlukan mekanisme sinkronisasi untuk mengatur akses ke memori.
Pada saat pertama kali dijalankan atau di-reboot, terdapat sebuah program awal yang mesti dijalankan. Program awal ini disebut program bootstrap. Program ini berisi semua aspek dari sistem computer, mulai dari register CPU, device controller, sampai isi memori.

Interupsi merupakan bagian penting dari sistem arsitektur computer. Setiap sistem computer memiliki mekanisme yang berbeda-beda. Interupsi bisa terjadi apabila perangkat keras(hardware) atau perangkat lunak (software) minta “dilayani” oleh prosesor. Apabila terjadi interupsi maka prosesor menghentikan proses yang sedang dikerjakannya, kemudian beralih mengerjakan service routine untuk melayani interupsi tersebut. Setelah selesai mengerjakan service routine maka prosesor kembali melanjutkan proses yang tertunda.

Struktur I/O

Dalam bab ini kita berbicara tentang struktur I/O, interupsi I/O, dan DMA. Serta perbedaan dalam penanganan interupsi.

Interupsi I/O

Untuk memulai operasi I/O, CPU me-load register yang bersesuaian ke device controller. Sebaliknya device controller memeriksa isi register untuk kemudian menentukan opersasi apa yang harus dilakukan. Pada saat operasi I/O dijalankan ada dua kemungkinan, yaitu synchronous I/O dan asynchronous I/O. Pada synchronous I/O, kendali dikembalikan ke proses pengguna setelah proses I/O selesai dikerjakan. Sedangkan pada asynchronous I/O, kendali dikembalikan ke proses pengguna tanpa menunggu proses I/O selesai.Sehingga proses I/O dan proses pengguna dapat dijalankan secara bersamaan.

Direct Memory Acces (DMA) suatu metode penanganan I/O dimana device controller langsung berhubungan dengan memori tanpa campur tangan CPU. Setelah men-set buffers, pointers, dan counters untuk perangkat I/O, device controller mentransfer blok data langsung ke penyimpanan tanpa campur tangan CPU. DMA digunakan untuk perangkat I/O dengan kecepatan tinggi. Hanya terdapat satu interupsi setiap blok, berbeda dengan perangkat yang mempunyai kecepatan rendah dimana interupsi terjadi untuk setiap byte (word).

Struktur Penyimpanan

Program computer harus berada di main memory (biasanya RAM) untuk dapat dijalankan. Main memory adalah satu-satunya tempat penyimpanan yang dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Idealnya program dan data secara keseluruhan dapat disimpan dalam main memory secara permanen . Namun demikian hal ini tidak mungkin karena:
  • Ukuran main memory relatif kecil untuk dapat menyimpan data dan program secara keseluruhan.
  • Main memory bersifat volatile, tidak bisa menyimpan secara permanen, apabila komputer dimatikan maka data yang tersimpan di main memory akan hilang.
Main Memory

Hanya main memory dan register merupakan tempat penyimpanan yang dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Oleh karena itu instruksi dan data – data yang akan dieksekusi harus disimpan di main memory atau register.
Untuk mempermudah akses perangkat I/O ke memori, pada arsitektur komputer menyediakan fasilitas pemetaan memori ke I/O. Dalam hal ini sejumlah alamat di memori dipetakan dengan device register . Membaca dan menulis pada alamat memori ini menyebabkan data ditransfer dari dan ke device register. Metode ini cocok untuk perangkat dengan waktu respon yang cepat seperti video controller.
Register yang terdapat dalam prosesor dapat diakses dalam waktu 1 clock cycle. Hal ini menyebabkan register merupakan media penyimpanan dengan akses paling cepat bandingkan dengan main memory yang membutuhkan waktu relatif lama. Untuk mengatasi perbedaan kecepatan, dibuatlah suatu buffer penyimpanan yang disebut cache.

Magnetic Disk

Magnetic Disk berperan sebagai secondary storage pada sistem komputer modern. Magnetic Disk disusun dari piringan-piringan seperti CD. Kedua permukaan piringan diselimuti oleh bahan-bahan magnetik. Permukaan dari piringan dibagi-bagi menjadi track yang memutar, yang kemudian dibagi lagi menjadi sektor.

Storage Hierarchy

Dalam storage hierarchy structure,data-data yang sama bisa tampil dalam level berbeda dari sistem penyimpanan. Sebagai contoh integer A berlokasi pada file B yang ditambahkan 1,dengan asumsi file B terletak pada magnetic disk. Operasi penambahan diproses dengan pertama kali mengeluarkan operasi I/O untuk menduplikat disk block pada A yang terletak pada main memory. Operasi ini diikuti dengan kemungkinan penduplikatan A ke dalam cache dan penduplikatan A ke dalam internal register.Sehingga penduplikatan A terjadi di beberapa tempat. Pertama terjadi di internal register dimana nilai A berbeda dengan yang di sistem penyimpanan. Dan nilai di A akan kembali sama ketika nilai baru ditulis ulang ke magnetic disk
Pada kondisi multi prosesor, situasi akan menjadi lebih rumit. Hal ini disebabkan masing-masing prosesor mempunyai . Dalam kondisi seperti ini hasil duplikat dari A mungkin hanya ada di beberapa cache. Karena CPU(register-register) dapat dijalankan secara bersamaan maka kita harus memastikan perubahan nilai A pada satu cache akan mengubah nilai A pada semua cache yang ada. Hal ini disebut sebagai Cache Coherency.

Proteksi Perangkat Keras

Sistem komputer terdahulu berjenis programmer-operated systems. Ketika komputer dioperasikan dalam konsol mereka(pengguna) harus melengkapi sistem terlebih dahulu. Akan tetapi setelah sistem operasi lahir maka hal tersebut diambil alih oleh sistem operasi. Sebagai contoh pada monitor yang proses I/O sudah diambil alih oleh O/S, padahal dahulu hal ini dilakukan oleh pengguna.
Untuk meningkatkan utilisasi sistem, O/S akan membagi sistem sumber daya sepanjang program secara simultan. Pengertian spooling adalah suatu program dapat dikerjakan walaupun I/O masih mengerjakan proses lainnya dan disk secara bersamaan menggunakan data untuk banyak proses. Pengertian multi programming adalah kegiatan menjalankan beberapa program pada memori pada satu waktu.
Pembagian ini memang menguntungkan sebab banyak proses dapat berjalan pada satu waktu akan tetapi mengakibatkan masalah-masalah baru. Ketika tidak di sharing maka jika terjadi kesalahan hanyalah akan membuat kesalahan program. Tapi jika disharing jika terjadi kesalahan pada satu proses/program akan berpengaruh pada proses lainnya
Sehingga diperlukan pelindung(proteksi).Tanpa proteksi jika terjadi kesalahan maka hanya satu saja program yang dapat dijalankan atau seluruh output pasti diragukan
Banyak kesalahan pemprograman dideteksi oleh perangkat keras. Kesalahan ini biasanya ditangani oleh sistem operasi.Jika terjadi kesalahan program, perangkat keras akan meneruskan kepada sistem operasi dan sistem operasi akan menginterupsi dan mengakhirinya. Pesan kesalahan disampaikan, dan memori dari program akan dibuang. Tapi memori yang terbuang biasanya tersimpan pada disk agar programmer bisa membetulkan kesalahan dan menjalankan program ulang.

Operasi Dual Mode

Untuk memastikan operasi berjalan baik kita harus melindungi O/S, program, dan data dari program-program yang error. Proteksi ini memerlukan share resources. Hal ini bisa dilakukan O/S dengan cara menyediakan pendukung perangkat keras yang mengijinkan kita membedakan mode pengeksekusian program.
Mode yang kita butuhkan ada dua mode operasi yaitu
  • Mode Monitor
  • Mode Pengguna
Pada perangkat keras akan ada bit atau Bit Mode yang berguna untuk membedakan mode apa yang sedang digunakan dan apa yang sedang dikerjakan. Jika Mode Monitor maka akan benilai 0, dan jika Mode Pengguna maka akan bernilai 1.
Pada saat boot time, perangkat keras bekerja pada mode monitor dan setelah sistem operasi di-load maka akan mulai masuk ke mode pengguna. Ketika terjadi trap atau interupsi, perangkat keras akan men-switch lagi keadaan dari mode pengguna menjadi mode monitor (terjadi perubahan state menjadi bit 0). Dan akan kembali menjadi mode pengguna jikalau O/S mengambil alih proses dan kontrol komputer (state akan berubah menjadi bit 1).

Proteksi I/O

Pengguna bisa mengacaukan sistem operasi dengan melakukan instruksi I/O ilegal dengan mengakses lokasi memori untuk O/S atau dengan cara hendak melepaskan diri dari prosesor. Untuk mencegahnya kita menganggap semua instruksi I/O sebagai privaladge instruction sehingga mereka tidak bisa mengerjakan instruksi I/O secara langsung ke memori tapi harus lewat O/S terlebih dahulu. Proteksi I/O dikatakan selesai jika pengguna dapat dipastikan tidak akan menyentuh mode monitor. Jika hal ini terjadi proteksi I/O dapat dikompromikan.

Proteksi Memori

Salah satu proteksi perangkat keras adalah dengan proteksi memori yaitu dengan pembatasan penggunaan memori. Disini diperlukan beberapa istilah yaitu:
  • Base Base Register Register yaitu alamat memori fisik awal yang dialokasikan/boleh digunakan oleh pengguna
  • Limit Register yaitu nilai batas dari alamat memori fisik awal yang dialokasikan/boleh digunakan oleh pengguna
  • Proteksi Perangkat Keras
Sebagai contoh sebuah pengguna dibatasi mempunyai base register 300040 dan mempunyai limit register 120900 maka pengguna hanya diperbolehkan menggunakan alamat memori fisik antara 300040 hingga 420940 saja.

Semoga bermanfaat...


Baca Selengkapnya →Artikel Struktur CPU,Memory, dan I/O

Minggu, 03 Juni 2012

Perbedaan Ubuntu Desktop, Server dan Alternate

Saat ketika kita hendak mendownload ubuntu, kita lihat terdapat banyak pilihan file iso yang bisa di download. Ada yang untuk versi i386, amd64 atau powerpc. 

Apa itu  versi i386, dan amd64...???

Perbedaan tersebut disesuaikan dengan prosesor yang digunakan oleh komputer. i386 digunakan pada prosesor dengan arsitektur intel 386 32-bit. amd64 digunakan pada arsitektur amd 64-bit. Selain perbedaan kedua versi tersebut, masih terdapat perbedaan lain. Seperti torrent dengan non-torrent. Perbedaan tersebut hanya dalam metode download-nya saja. Sedangkan perbedaan yang lain adalah adanya versi Alternate, Server dan versi Desktop.

Mungkin bagi yang belum terbiasa mungkin akan bingung dengan perbedaan tersebut. Apa itu versi desktop, apa itu versi server, apa itu versi alternate. Perbedaannya sebagai berikut :

Desktop
  • Merupakan Ubuntu Live CD
  • Ubuntu yang diinstall adalah versi desktop
  • Proses penginstallan dilakukan dengan terlebih dahulu me-load Live CD tersebut
  • Proses Penginstallan berbasis GUI karena telah me-load Live CD terlebih dahulu
  • Memerlukan Spek yang lebih tinggi dari spek requirement ubuntu yang telah diinstall karena harus me
    -load live cd terlebih dahulu
Alternate
  • Merupakan CD installer murni
  • Ubuntu yang diinstall dapat berupa server atau versi desktop
  • Proses penginstallan langsung dimulai ketika booting CD
  • Proses penginstallan berbasis text mode
  • Bisa dilakukan pada komputer dengan spek yang mepet atau lebih rendah dari spek requirement
Server
  • Merupakan CD installer murni khusus untuk server
  • Ubuntu yang diinstall adalah versi server tanpa GUI
  • Proses penginstallan langsung dimulai ketika booting CD
  • Proses penginstallan berbasis text mode
  • Spek yang diperlukan sesuai dengan requirement

Itulah yang membedakan dari ketiga versi tersebut.

Semoga Bermanfaat......
Baca Selengkapnya →Perbedaan Ubuntu Desktop, Server dan Alternate

Perintah APT di Ubuntu

Kadang kita sering menjumpai perintah opsi "apt". Sebenarnya apa sih apt itu.Mari kita bahas.

APT  atau Advanced Package Tool atau yang lebih dikenal dengan nama apt merupakan tool yang digunakan untuk melakukan manajemen software melalui CLI atau command line pada distro berbasis Debian, termasuk disini adalah sistem operasi Ubuntu. Mungkin sebagian dari anda sudah cukup sering menggunakan perintah atau command apt ini, pada kesempatan posting kali ini saya akan share beberapa perintah-perintah yang menggunakan apt beserta fungsinya : 

1. apt-get update

Perintah ini akan mengupdate daftar package dari repository yang terdaftar di /etc/apt/source.list. Perintah ini dibutuhkan jika anda mengubah isi dari file /etc/apt/source.list.
 
contoh:
$ sudo apt-get update
Ign http://kambing.ui.ac.id natty InRelease
Ign http://kambing.ui.ac.id natty-updates InRelease
Ign http://kambing.ui.ac.id natty-security InRelease
Hit http://kambing.ui.ac.id natty Release.gpg
Get:1 http://kambing.ui.ac.id natty-updates Release.gpg [198 B]
Get:2 http://kambing.ui.ac.id natty-security Release.gpg [198 B]
Hit http://kambing.ui.ac.id natty Release
Get:3 http://kambing.ui.ac.id natty-updates Release [27.2 kB]
Ign http://extras.ubuntu.com natty InRelease
Ign http://archive.canonical.com natty InRelease
Get:4 http://kambing.ui.ac.id natty-security Release [27.2 kB]
........
Fetched 774 kB in 20s (38.2 kB/s)
Reading package lists... Done

2. apt-get upgrade

Perintah ini akan melakukan update terhadap semua package yang sudah terinstall di Ubuntu.
 
contoh:
$ sudo apt-get upgrade
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
The following packages have been kept back:
  linux-generic linux-headers-generic linux-image-generic
The following packages will be upgraded:
  apt apt-transport-https apt-utils linux-libc-dev
4 upgraded, 0 newly installed, 0 to remove and 3 not upgraded.
Need to get 3,124 kB of archives.
After this operation, 8,192 B of additional disk space will be used.
Do you want to continue [Y/n]?
 
3. apt-get dist-upgrade

Perintah ini akan melakukan upgrade terhadap package yang ada dan menginstall package baru yang dibutuhkan oleh package lama tetapi tidak terinstall pada sistem kita.
 
Contoh:
$ sudo apt-get dist-upgrade
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
Calculating upgrade... Done
The following NEW packages will be installed:
  linux-headers-2.6.38-10 linux-headers-2.6.38-10-generic
  linux-image-2.6.38-10-generic
The following packages will be upgraded:
  apt apt-transport-https apt-utils linux-generic linux-headers-generic
  linux-image-generic linux-libc-dev
7 upgraded, 3 newly installed, 0 to remove and 0 not upgraded.
Need to get 50.6 MB of archives.
After this operation, 210 MB of additional disk space will be used.
Do you want to continue [Y/n]?

4. apt-cache search

Perintah diatas akan mencari program yang akan kita install beserta deskripsinya, misalkan anda akan menginstall aplikasi xchat, maka perintahnya adalah seperti berikut,

contoh
$ sudo apt-cache search xchat
xchat-gnome - a new frontend to the popular X-Chat IRC client
xchat-gnome-common - a new frontend to the popular X-Chat IRC client
bleachbit - delete unnecessary files from the system
pidgin-plugin-pack - Collection of Pidgin plugins
xchat - IRC client for X similar to AmIRC
xchat-common - Common files for X-Chat
xchat-gnome-indicator - XChat-GNOME Indicator Plugin
xchat-guile - Guile scripting plugin for XChat
xchat-indicator - XChat Indicator Plugin
xchat-otr - Off-the-Record Messaging Plugin for X-Chat
xchat-xsys - x-chat plugin that can display your current system statistics

5. apt-cache policy

Perintah ini berfungsi untuk melihat versi packages yang akan kita install dan prioritasnya, misalkan anda ingin melihat versi dari aplikasi xchat yang akan diinstal, maka gunakan perintah berikut,

contoh:
$ sudo apt-cache policy xchat
xchat:
  Installed: (none)
  Candidate: 2.8.8-3ubuntu4
  Version table:
     2.8.8-3ubuntu4 0
        500 http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ natty/universe i386 Packages

6. apt-cache show

Perintah diatas akan menampilkan semua informasi dari package yang akan diinstall, mulai dari nama package, prioritas, versi, arsitektur, besar file, sampai MD5sum, perintah berikut untuk menampilkan informasi dari xchat.

contoh :
$ sudo apt-cache show xchat
Package: xchat
Priority: optional
Section: universe/net
Installed-Size: 840
Maintainer: Ubuntu Developers
Original-Maintainer: Davide Puricelli (evo)
Architecture: i386
Version: 2.8.8-3ubuntu4
Replaces: xchat-common (<< 1.6.0-1)
Provides: irc
Depends: libc6 (>= 2.7), libdbus-glib-1-2 (>= 0.88), libgdk-pixbuf2.0-0 (>= 2.21.6), libglib2.0-0 (>= 2.24.0), libgtk2.0-0 (>= 2.18.0), liblaunchpad-integration1 (>= 0.1.17), libpango1.0-0 (>= 1.14.0), libperl5.10 (>= 5.10.1), libsexy2 (>= 0.1.8), libssl0.9.8 (>= 0.9.8m-1), libx11-6, xchat-common (= 2.8.8-3ubuntu4)
Recommends: libpython2.7 (>= 2.7), tcl8.4 (>= 8.4.16), esound-clients | alsa-utils, libnotify1 | libnotify-bin, xdg-utils
Filename: pool/universe/x/xchat/xchat_2.8.8-3ubuntu4_i386.deb
Size: 320094
MD5sum: 56209d777d179f13462d49b0515775ad
SHA1: 5f85f85ee43a358eb178e2dccacd9241b8cddd1b
SHA256: 2624245952dac0a8ad7697d6e12f9149e891757a3749b8e241dedfa3d4cf9533
Description: IRC client for X similar to AmIRC
 XChat is a graphical IRC Client with a GTK+ GUI. It has a look and feel
 similar to AmIRC for the Amiga. Special features include the mIRC extension
 DCC RESUME and mIRC color, multiple server/channel windows, dialog
 windows, and a plugin API.
Homepage: http://www.xchat.org/
Bugs: https://bugs.launchpad.net/ubuntu/+filebug
Origin: Ubuntu
Task: xubuntu-desktop

7. apt-cache showpkg

Perintah ini akan menampilkan dependencies yang dibutuhkan oleh sebuah package, perintah berikut akan menampilkan dependencies yang dibutuhkan oleh package xchat.

contoh:
$ sudo apt-cache showpkg xchat
Package: xchat
Versions:
2.8.8-3ubuntu4 (/var/lib/apt/lists/kambing.ui.ac.id_ubuntu_dists_natty_universe_binary-i386_Packages)
 Description Language:
                 File: /var/lib/apt/lists/kambing.ui.ac.id_ubuntu_dists_natty_universe_binary-i386_Packages
                  MD5: 0370c60ddc73ff6adff8453648bc7334

Reverse Depends:
  xubuntu-desktop,xchat
  xchat-xsys,xchat 2.4.0
  xchat-otr,xchat
  xchat-indicator,xchat
  xchat-guile,xchat 2.4.1
  xchat-common,xchat
  lubuntu-desktop,xchat
  gnome-osd,xchat 2.0.6
  cwirc,xchat 2.0.2-1
Dependencies:
2.8.8-3ubuntu4 - libc6 (2 2.7) libdbus-glib-1-2 (2 0.88) libgdk-pixbuf2.0-0 (2 2.21.6) libglib2.0-0 (2 2.24.0) libgtk2.0-0 (2 2.18.0) liblaunchpad-integration1 (2 0.1.17) libpango1.0-0 (2 1.14.0) libperl5.10 (2 5.10.1) libsexy2 (2 0.1.8) libssl0.9.8 (2 0.9.8m-1) libx11-6 (0 (null)) xchat-common (5 2.8.8-3ubuntu4) libpython2.7 (2 2.7) tcl8.4 (2 8.4.16) esound-clients (16 (null)) alsa-utils (0 (null)) libnotify1 (16 (null)) libnotify-bin (0 (null)) xdg-utils (0 (null)) xchat-common (3 1.6.0-1)
Provides:
2.8.8-3ubuntu4 - irc
Reverse Provides:

8. apt-get install

perintah tersebut akan menginstall package beserta semua dependenciesnya, perintah berikut akan menginstall aplikasi xchat.

contoh:
$ sudo apt-get install xchat
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
The following extra packages will be installed:
  libsexy2 xchat-common
The following NEW packages will be installed:
  libsexy2 xchat xchat-common
0 upgraded, 3 newly installed, 0 to remove and 7 not upgraded.
Need to get 1,481 kB of archives.
After this operation, 4,506 kB of additional disk space will be used.
Do you want to continue [Y/n]? y

9. apt-get remove

perintah tersebut akan menghapus atau menguninstall aplikasi yang sudah diinstall beserta semua package yang dibutuhkan tanpa menghapus konfigurasinya.

contoh :
$ sudo apt-get remove xchat
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
The following packages were automatically installed and are no longer required:
  xchat-common libsexy2
Use 'apt-get autoremove' to remove them.
The following packages will be REMOVED:
  xchat
0 upgraded, 0 newly installed, 1 to remove and 7 not upgraded.
After this operation, 860 kB disk space will be freed.
Do you want to continue [Y/n]?

10. apt-get autoremove

Perintah ini akan menghapus package yang tidak memiliki dependencies.

contoh :
$ sudo apt-get autoremove
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
0 upgraded, 0 newly installed, 0 to remove and 7 not upgraded.

11. apt-get remove --purge

perintah tersebut akan menhapus atau menuninstall program yang sudah diinstal beserta konfigurasinya.

contoh:
$ sudo apt-get remove --purge xchat
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
The following packages were automatically installed and are no longer required:
  xchat-common libsexy2
Use 'apt-get autoremove' to remove them.
The following packages will be REMOVED:
  xchat*
0 upgraded, 0 newly installed, 1 to remove and 7 not upgraded.
After this operation, 860 kB disk space will be freed.

12. apt-get autoclean

Perintah ini akan menghapus isi cache di harddisk yang digunakan saat menjalankan perintah apt-get install secara otomatis dengan cara menghapus versi paling lama dari suatu package.

contoh:
$ sudo apt-get autoclean
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
Del compiz 1:0.9.4+bzr20110606-0ubuntu1~natty1 [5,480 B]
Del software-center 4.0.3 [461 kB]
Del libcups2 1.4.6-5ubuntu1.2 [159 kB]
Del cups-client 1.4.6-5ubuntu1.2 [124 kB]
Del cups 1.4.6-5ubuntu1.2 [1,949 kB]
Del cups-bsd 1.4.6-5ubuntu1.2 [42.6 kB]
Del libcupscgi1 1.4.6-5ubuntu1.2 [36.6 kB]
Del apt-utils 0.8.13.2ubuntu4 [223 kB]
Del compiz-gnome 1:0.9.4+bzr20110606-0ubuntu1~natty1 [120 kB]
Del apt-transport-https 0.8.13.2ubuntu4 [19.1 kB]
Del compiz-core 1:0.9.4+bzr20110606-0ubuntu1~natty1 [268 kB]
Del cups-ppdc 1.4.6-5ubuntu1.2 [35.7 kB]
Del libcupsimage2 1.4.6-5ubuntu1.2 [55.7 kB]
Del libcupsdriver1 1.4.6-5ubuntu1.2 [25.7 kB]
Del apt 0.8.13.2ubuntu4 [2,102 kB]
Del libdecoration0 1:0.9.4+bzr20110606-0ubuntu1~natty1 [26.2 kB]
Del libcupsppdc1 1.4.6-5ubuntu1.2 [61.8 kB]
Del cups-common 1.4.6-5ubuntu1.2 [1,274 kB]
Del compiz-plugins 1:0.9.4+bzr20110606-0ubuntu1~natty1 [1,364 kB]
Del libcupsmime1 1.4.6-5ubuntu1.2 [19.5 kB]
jika ingin menghapus isi cache secara keseluruhan gunakan perintah

sudo apt-get clean

13. Memperbaiki dependencies yang rusak

Perintah berikut akan memperbaiki dependencies yang rusak, yang menyebabkan perintah apt tidak bisa di gunakan, dan muncul pesan error, gunakan perintah berikut untuk memperbaikinya.

sudo apt-get -f install

14. Melihat space yang digunakan cache

direktori yang digunakan tool apt untuk menyimpan cache adalah /var/cache/apt/archives/ dan /var/cache/apt/archives/partial/, untuk melihat banyaknya space yang terpakai gunakan perintah berikut
$ du -h /var/cache/apt/archives/
4.0K    /var/cache/apt/archives/partial
127M    /var/cache/apt/archives/

Selamat Belajar..Semoga Bermanfaat......

Referensi Bahan dari Debian GNU/Linux Reference Card,.........

Baca Selengkapnya →Perintah APT di Ubuntu

Menggunakan Redirection di Linux

Apa itu "Redirection" ???

Redirection adalah Redirection adalah proses mengalihkan output dari suatu perintah yang kita lakukan pada media lain, bukan ditampilkan pada layar monitor. Media tersebut bisa berupa file, printout yang berasal dari printer, dan media lainnya. Sebagai contoh misalkan kita ingin melihat output atau laporan dari device usb yang ada atau tersedia di komputer kita dengan menggunakan perintah lsusb, maka output yang ditampilkan pada layar terminal akan terlihat seperti di bawah ini.

Bus 001 Device 001: ID 1d6b:0001 Linux Foundation 1.1 root hub
Bus 001 Device 002: ID 80ee:0021 VirtualBox USB Tablet
nah untuk menyimpan hasil dari perintah lsusb tersebut pada suatu file maka digunakan proses yang bernama redirection ini.

Berikut penjelasannya :

1. Misalkan kita ingin menyimpan output dari perintah lsusb dengan nama output.txt, maka perintahnya adalah :

lsusb > Desktop/output.txt
perintah diatas akan membuat file baru di desktop yang berisi output dari perintah lsusb dengan nama file output.txt, jika file output.txt sebelumnya sudah ada maka secara otomatis akan diganti (replace) dengan yang baru.
2. Misalkan kita tidak ingin mereplace hasil dari output perintah lsusb sebelumnya, maka gunakan perintah berikut
lsusb >> Desktop/output.txt

opsi  >> akan menambahkan isi di bawahnya dari file output.txt

* Jadi bisa berfungsi dan bermanfaat ketika kita menjalankan perintah CLI (Comand Line Interface) di linux dengan hasil yang list output yang banyak, seperti perintah find. Kita bisa mengoutputkan hasil perintah tersebut ke dalam file berupa txt.

Semoga Bermanfaat,,,,
Selamat Mencoba....

Baca Selengkapnya →Menggunakan Redirection di Linux

Apa Itu Processor ?

Mikroprosesor adalah suatu komponen (biasanya wujud fisiknya berupa chip) yang terdapat dalam suatu sistem komputer yang berfungsi sebagai unit pusat pemroses atau pengolah data dan istruksi. Dalam bahasa kasar sering diistilahkan sebagai ‘otak’ komputer. Mikroprosesor ini umumnya terpasang pada motherboard. Penulisan kata mikroprosesor sering disingkat µP atau uP. Istilah mikroprosesor juga disebut dengan nama prosesor atau CPU (central processing unit).
Prosesor ini terbuat dari chip silikon yang di dalamnya mengandung jutaan transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sirkuit terintegrasi semikonduktor. Selama ini, perkembangan mikroprosesor diketahui mengikuti hukum Moore. Hukum ini dilontarkan oleh Gordon Moore pada tahun 1965. Saat itu Moore memprediksi bahwa jumlah transistor yang ada pada IC (Integrated Circuit) akan berlipat ganda setiap tahunnya, dan merumuskan bahwa daya penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan. Pernyataan ini diperbaharui oleh Moore pada tahun 1995, berdasar hasil penelitian bahwa kelipatan ganda jumlah transistor akan terjadi setiap dua tahun sekali. Hukum tersebut memang benar-benar terjadi dan terbukti sejak awal tahun 1970-an. Sehingga performa komputerpun terus meningkat dari tahun ke tahun.
Hukum Moore tersebut mungkin tidak akan berlaku seterusnya, kalau mengamati perkembangan prosesor saat ini tampaknya hukum tersebut hanya berlaku untuk waktu yang terbatas.

Komponen Prosesor

Prosesor golongan x86 yang digunakan untuk PC, biasanya terdiri dari beberapa komponen penting, antara lain:

o Unit kontrol, yaitu bagian yang bertugas mengatur jalannya program.

o Unit eksekusi, yaitu bagian yang melakukan operasi terhadap data yang terdiri dari:
§ ALU (Arithmetic Logical Unit = Unit Logika dan Aritmatika). Komponen ini berfungsi sebagai tempat memproses data dengan cara memanipulasi informasi dan mengevaluasi hasilnya. ALU dapat melakukan operasi-operasi tertentu, misalnya penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan lainnya.
Ø ALU sendiri terdiri dari device-device memori kecil yang dikenal dengan nama register. Pada register inilah informasi-informasi disimpan selama pemrosesan data sedang berlangsung.

Ø ALU juga terdiri dari sirkuit-sirkuit untuk mengevaluasi informasi. Misalnya adder dan comparator, yang memanipulasi data sesuai instruksi yang terprogram.

§ FPU (Floating Point Unit). Komponen ini berfungsi untuk memproses data berupa bilangan floating point.

o Sekumpulan daftar yang dapat digunakan untuk menampung data maupun hasil perhitungan yang belum selesai dengan sempurna. Komponen ini terkadang terdapat dalam CPU, tetapi tidak semuanya.

Memori internal CPU, biasanya berupa cache, seringkali disebut dengan istilah cache memori. Sekarang ini, prosesor-prosesor modern sudah dilengkapi komponen ini. Sedangkan prosesor-prosesor lama, banyak yang tidak memilikinya.

Cara kerja Prosesor
Prosesor berfungsi seperti kalkulator, hanya saja dengan kemampuan pemrosesan data yang jauh lebih besar. Fungsi utamanya adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data.
Data tersebut diambil dari memori atau diperoleh dari alat input yang dioperasikan oleh operator seperti papan ketik (keyboard), mouse dan lainnya. Kerja prosesor ini dikontrol oleh sekumpulan instruksi software. Software tersebut diperoleh atau dibaca dari media penyimpan seperti harddisk, disket, CD, dan lainnya. Kemudian instruksi-instruksi tadi disimpan dalam RAM. Setiap instruksi diberi alamat unik yang disebut alamat memori. Untuk selanjutnya, prosesor akan mengakses data-data yang ada pada RAM, dengan cara menentukan alamat data yang dikehendaki.
Prosesor dan RAM dihubungkan oleh unit yang disebut bus. Saat sebuah program dijalankan, data akan mengalir dari RAM melalui bus, menuju ke prosesor. Di dalam prosesor, data ini di-dekode, kemudian berjalan ke ALU yang bertugas melakukan kalkulasi dan perbandingan. Kadang-kadang data disimpan sementara di register agar dapat diambil kembali dengan cepat untuk diolah. Setelah selesai, hasil pemrosesannya mengalir kembali ke RAM atau ke media penyimpan. Apabila data hasil perosesan tadi akan diolah lagi, maka data tersebut akan disimpan dalam register. Demikian seterusnya.
Bilangan yang ditangani oleh prosesor
Terdapat dua macam bilangan yang ditangani oleh prosesor, yaitu bilangan fixed point dan bilangan floating point.
Bilangan fixed point adalah bilang yang memiliki nilai digit spesifik pada salah satu titik desimalnya, Hal ini akan membatasi jangkauan nilai yang mungkin untuk angka-angka tersebut, namun, hal ini justru dapat dihitung oleh prosesor.
Sedangkan bilangan floating point, adalah bilangan yang diwujudkan dalam notasi ilmiah, yaitu berupa angka pecahan desimal dikalikan dengan angka 10 pangkat bilangan tertentu. Misalnya: 705,2944 x 109, atau 4,3 x 10-7. Cara penulisan angka seperti ini merupakan cara singkat untuk menuliskan angka yang nilainya sangat besar maupun sangat kecil. Bilangan seperti ini banyak digunakan dalam pemrosesan grafik dan kerja ilmiah. Proses aritmatika bilangan floating point memang lebih rumit dan prosesor membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengerjakannya, karena mungkin akan menggunakan beberapa siklus detak (clock cycle) prosesor.
Oleh karena itu, beberapa jenis komputer menggunakan prosesor sendiri untuk menangani bilangan floating point. Prosesor yang khusus menangani bilangan floating point disebut Floating Point Unit (FPU) atau disebut juga dengan nama math co-processor. FPU dapat bekerja secara paralel dengan prosesor. Dengan demikian proses penghitungan bilangan floating point dapat berjalan lebih cepat. Keberadaan FPU integrated (bersatu dengan prosesor) sudah menjadi kebutuhan standart komputer masa kini, karena banyak sekali aplikasi-aplikasi yang beroperasi menggunakan bilangan floating point.
Baca Selengkapnya →Apa Itu Processor ?